Ibadah dan Doa Penting yang Dilakukan Selama Haji Plus

https://img.freepik.com/premium-photo/muslims-praying-together-holy-mosque_21730-1222.jpg?w=740

Haji Plus adalah perjalanan suci yang melibatkan ibadah haji dan umrah dalam satu perjalanan.

Ini adalah momen yang sangat berharga bagi umat Islam, di mana mereka memenuhi kewajiban spiritual mereka di tanah suci Mekah dan Madinah.

Selama perjalanan ini, ada serangkaian ibadah dan doa yang sangat penting bagi para jamaah haji plus untuk dipahami dan diterapkan.

1. Ihram: Menandai Awal Perjalanan Haji Plus

Saat tiba di miqat (batas masuk ke tanah suci), jamaah haji plus harus memasuki keadaan ihram.

Ihram adalah tanda bahwa mereka telah memasuki tujuan suci mereka.

Selama ihram, mereka mengenakan pakaian haji khusus dan mengucapkan niat untuk memulai ibadah haji dan umrah.

Pada saat ini, mereka harus merenungkan niat mereka dan berfokus pada ibadah yang akan mereka lakukan.

2. Tawaf dan Sa’i: Mengelilingi Ka’bah dan Berlari Antara Bukit Shafa dan Marwah

Setelah tiba di Masjidil Haram di Mekah, jamaah haji plus melakukan tawaf, yaitu mengelilingi Ka’bah tujuh kali dalam arah searah jarum jam.

Kemudian, mereka melakukan sa’i, yaitu berlari antara dua bukit, Shafa dan Marwah, sebanyak tujuh kali.

Saat melakukan tawaf, jamaah haji plus berdoa dan memohon ampunan Allah.

3. Wukuf di Arafah: Puncak Ibadah Haji

Wukuf di Arafah adalah salah satu momen puncak dalam ibadah haji plus.

Jamaah berkumpul di Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah dan berdiri di sana sepanjang hari.

Ini adalah saat untuk bermunajat dan berdoa kepada Allah SWT, memohon ampunan, dan mengungkapkan keinginan pribadi.

4. Muzdalifah dan Mina: Simbol Ketaatan

Setelah wukuf di Arafah, jamaah haji plus menuju Muzdalifah dan kemudian ke Mina.

Di Mina, mereka melempar jumrah (tiga patung yang melambangkan setan) dengan batu kecil sebagai simbol penolakan terhadap godaan setan.

Setiap lemparan diikuti dengan doa dan istighfar (memohon ampunan).

5. Tawaf Ifadah: Kembali ke Ka’bah

Setelah melempar jumrah di Mina, jamaah kembali ke Masjidil Haram di Mekah untuk melakukan tawaf Ifadah, yaitu tawaf kedua di Ka’bah.

Ini adalah saat untuk mengucapkan syukur kepada Allah atas kelancaran perjalanan haji plus mereka.

6. Tawaf Wada: Perpisahan dengan Ka’bah

Sebelum meninggalkan Mekah, jamaah haji plus melakukan tawaf wada, yang merupakan tawaf perpisahan dengan Ka’bah.

Ini adalah saat terakhir mereka berada di Masjidil Haram, dan mereka berdoa untuk keselamatan, kesehatan, dan ampunan dari Allah SWT.

Selama seluruh perjalanan haji plus, doa adalah komponen yang sangat penting.

Doa-doa ini tidak hanya diucapkan pada waktu-waktu khusus tetapi juga sepanjang perjalanan mereka.

Untuk itu, dengan didukung menggunakan penyedia layanan paket haji plus seperti Travelumroh.id dapat membantu jamaah dalam mengatur perjalanan mereka dengan baik dan memastikan bahwa semua aspek ibadah dan doa terpenuhi dengan benar.

Dengan panduan yang tepat, jamaah dapat lebih fokus pada ibadah dan mendapatkan pengalaman haji plus yang berharga.

Print Friendly, PDF & Email